Kemana perginya Tuhan?


 


Semua bermula dari Gaza

Langit nan gelap dengan cepat berubah jingga

Ribuan rudal dilempar menghujani bumi

Menciptakan rasa yang teramat perih

 

Tuhan, dahulu negeri ini tempat turunnya utusan-Mu

Kini negeri ini telah menjadi negeri duka

 Ledakan bom menjadi simphony yang menemani hari-hari

Berlari tanpa arah, terpontang-panting kesana dan kemari

 

Sang ibu berlari menghindari tangisan dan rasa sakit

Yang mencoba menyetubuhi

Anak-anak bersembunyi

Dibalik lantunan do’a yang tak henti-henti

 

Anak-anak disini menyebut nama-Mu

Menadahkan tangan memohon pertolongan-Mu

Tuhan, dimanakah diri-Mu ?

Kami disini mencari-Mu

 

 

Titimangsa       :  Palangkaraya, 02022024

Bionarasi         :  Hafid Rizki, pemuda kelahiran Lamongan 04 Desember 2003, sang pengagum malam. Saat ini sedang menyelesaikan penerbitan buku karya pertamanya. Aktif diberbagai aktivitas kepenulisan, jejaknya bisa kita lacak diakun instagram @hafid.rsky_ , goresan-goresan penanya juga seringkali ditemukan di akun facebook Hafidz Rizki. Salam kenal semoga rekan-rekan bisa berteman baik dengan karya-karyanya.

 

Posting Komentar

0 Komentar

Comments